Sedikit update dari artikel tentang membuat OCT dari filter bensin. Salah satu kekurangan dari OCT tersebut adalah tidak adanya lubang pembuangan oli, jadi untuk membuang oli, harus melepasnya dan menuangnya secara manual lewat lubang yang bawah (intake) dan harus melepas cable tiesnya. Hal ini tentunya cukup ribet dan menyita waktu. Untuk itu marilah kita gunakan sedikit otak macgyver dan bahan seadanya untuk mencari solusinya :D. OK lets get down to the bussines.
ALAT dan BAHAN
1. Gunting
2. busa penutup sudut meja (beli di carefour seharga 10 rb dapet semeter) bisa diganti dengan potongan ban bekas or bahan lain yg sesuai yg penting kedap cairan, tahan panas dan cukup fleksibel karena fungsinya adalah sebagai seal.
3. Baut ulir kasar dan obeng
4. Solder
The Praktek
Lepas dulu OCT ajaib kita dari ruang mesin, panaskan solder dan nyalakan sebatang rokok. Lubangi bagian bawah OCT (pas ditengah) dengan solder (bukan dengan rokoknya yah..) sampai terbentuk lubang sebesar baut yg kita persiapkan.
Gunting busa/potongan ban sedikit lebih besar dari baut yg kita siapkan. bentuk bebas, mau bulet, mau kotak, mau bintang pun boleh yg penting fungsi. trus lubangi tengahnya agar bisa dimasukin baut
kalau sudah tinggal pasang bautnya ke lubang di OCT dengan obeng.
dengan begitu saat kita ingin membuang oli, kita tinggal kendorkan baut ini dan voila... oli pun langsung terkuras dari OCT....
Salam
==============
ALAT dan BAHAN
1. Gunting
2. busa penutup sudut meja (beli di carefour seharga 10 rb dapet semeter) bisa diganti dengan potongan ban bekas or bahan lain yg sesuai yg penting kedap cairan, tahan panas dan cukup fleksibel karena fungsinya adalah sebagai seal.
3. Baut ulir kasar dan obeng
4. Solder
The Praktek
Lepas dulu OCT ajaib kita dari ruang mesin, panaskan solder dan nyalakan sebatang rokok. Lubangi bagian bawah OCT (pas ditengah) dengan solder (bukan dengan rokoknya yah..) sampai terbentuk lubang sebesar baut yg kita persiapkan.
Gunting busa/potongan ban sedikit lebih besar dari baut yg kita siapkan. bentuk bebas, mau bulet, mau kotak, mau bintang pun boleh yg penting fungsi. trus lubangi tengahnya agar bisa dimasukin baut
kalau sudah tinggal pasang bautnya ke lubang di OCT dengan obeng.
dengan begitu saat kita ingin membuang oli, kita tinggal kendorkan baut ini dan voila... oli pun langsung terkuras dari OCT....
Salam
==============
allow agan, saya baca tulisan agan mengenai mobil baleno. mau bertanya sedikit. untuk mengatasi bemper depan turun itu bagaimana ya? terima kasih.
ReplyDeleteBaleno agan tahun berapa yah? yang udah facelift apa belom? karena kayaknya konstruksi penyangga bempernya beda.
Deleteberdasarkan pengalaman saya (baleno 2000 yang bempernya turun) itu karena besi 2 besi penyangga bemper yang memanjang dari depan ke belakang (letaknya di bawah lampu depan sebelah dalam dan dibaut dengan chasis) itu turun. bisa disetel ulang dengan mengendorkan bautnya, hanya saja membongkarnya agak susah harus melepas tuttup plastik dalam fender yang nota bene harus melepas roda juga serta melepas lampu depan.
Saya pernah mencoba dan give up, jadi sampai sekarang bemper saya turun sebelah..:D. kalau agan berminat, saya ada gambar skemanya lengkap dengan posisi baut dan penyangganya (diambil dari manual book). agan bisa tinggalkan email agan nanti saya kirimkan. salam pengguna baleno.
Terima kasih agan moww sudah reply pertanyaan saya. Baleno saya tahun 2001. Dari penjelasan agan sepertinya lumayan banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Hehehe.. Boleh gan, di ngurah.andreana@gmail.com
DeleteSalam Pengguna Baleno gan
sudah saya kirim gan, monggo di cek. kalau agan ada tips ttg baleno boleh berbagi ke saya.
Deletesalam
Salam om... saya mau tanya nich... baleno saya tahun 2000... mau konsul gmn cara membuat baleno saya jd lembut bantingannya... sekarang kondisinya shock belakang baru merek kayaba exel g, depan merek kayaba ultra dan per seperti ceper... kemudian kaki agak ribut begitu jalan keriting ato kena lubang padahal kaki2xnya bagus semua gan... mohon saran gan... info tambahan mobil baru saya beli 3 bulan..
ReplyDeletesalam juga om..
Deletebaleno pada dasarnya memiliki bantingan lembut, terutama per belakang yang terlalu lembek sehingga sering ngesot kalau dimuati 5 orang. Coba om ukur jarak antara ban dan fender. untuk standardnya roda depan biasanya jaraknya 4,5-5 jari (jari saya ya om) dan roda belakang 3 jari. kurang dari itu biasanya per sudah lemah atau shock rusak.
Melihat gejala yang om ceritakan, ada baiknya om cek pernya, bisa jadi sudah keras (walaupun itu sangat jarang biasanya shocknya yg lemah). untuk shock, yg excell g sudah bagus, hanya saja untuk yg ultra kalau bisa diganti saja minimal kayaba premium (saya belom pernah pakai yang ultra, namun menurut testimoni banyak orang, bantingannya memang agak keras)
Terkait dengan bunyi bunyian di kolong, bisa karena banyak hal (tie rod, as roda, ball joint ataupun karet support shock) tergantung bagaimana bunyinya, dari sebelah mana yg bunyi dan kapan keluar bunyinya. untuk lebih gampangnya bisa ke bengkel kaki2 dan cek, biasanya gratis kalau cuma cek. kalau problem belum ketemu suruh mekaniknya bawa mobilnya biar dia ngerasain sendiri. saya pernah mengalami hal tsb dan datang ke tiga bengkel berbeda dengan hasil diagnosis berbeda (nah lho...) intinya kita banyak belajar aja dari media di internet sehingga kalau bengkel ngasih diagnosis kita bisa mempertimbangkan apakah benar dan perlu diganti part yg disarankan oleh bengkel tersebut.
Salam pengguna baleno om.
ReplyDeletesaya baru gabung nih di blog om.
Saya baru beli baleno thn 2000
Kalo saya kontak ko bunyi siiiiiiinggggggggg kaya motor injecti. Tapi ko nggak mati2 ya bunyi nya, tapi di starter hidup. Apa seperti itu ya gan cara kerjanya . Tolong beri pencerahan ya? Maklum ... baru punya
maaf om agung pay, saya sedang di luar kota. mohon ditinggalkan saja kontak yg bisa saya hubungi.
Deleteada baiknya dipstikan dulu bunyinya dari bagian mana? apakah dari fan belt atau mesin atau kompressor ac atau pompa power steering. bisa dengan membuka kap mesin dan mencari arah suaranya om. dari situ bisa dikira2 apa masalahnya
Halo om mooww..
ReplyDeleteAne ada dikit info nih..buat busi kmarin ane coba pakai ngk zfr5fgp (seri platinum..hasil baca2 d forum juga) lumayan nambah tarikan d rpm bawah (ntah beneran apa sugesti doang..wkk) tp layak dicoba lah om..
Trus soal ban, coba pakai profil 185/70/14..hasilnya gc lbh tinggi, fender depan terlihat penuh tapi belok penuh ban gak mentok inner spakbor..
wess makasih udah mampir om, terkait dengan busi, fuel consumptionnya gimana om? jadi boros apa g? klo masih irit layak dicoba tuh.
Deleteuntuk ban, apakah ada efek utk ban belakang juga om? siapa tahu jadi jrang ngesot lagi kalau lewat polisi tidur.
Salam kenal om moww.saya pengguna baleno 2002.mau tanya cara setel setelan o2 yg ada dibelakang setir itu gmn ya? Makasih sebelumnya
ReplyDeletesalam juga om bayu prima,
Deletesebenarnya draft postingan untuk setel CO sudah ada, tinggal di publish. hanya saja foto2nya belum ada (karena kesibukan saya belum sempat moto dari 6 bulan lalu, mobil pun jarang saya pegang hingga accunya soak). belum lagi avo meter yg saya gunakan juga sedang rusak (kabelnya putus) jadi tambah susah untuk bikin dokumentasi untuk postingan tsb.
Salam kenal om moww, sy pny baleno 97.klo mo ganti kisi kisi ac gmn ya? Apa hrs bongkar semua dashboard? Terimakasih
ReplyDeletewah... kalau baleno saya tahun 2000 om, model kisi2nya berbeda (yang tengah). namun saya rasa sama saja cara membukanya yaitu dengan obeng minus yg dilapisi kain (biar g lecet) kemudian congkel di bagian dekat poros (as) yg membuat kisi2 tsb bisa berputar ke atas dan bawah. congkelnya ke arah samping. hati2 jangan sampai patah. simple kok om, g perlu bongkar dashboard...
Deletesalam
Salam kenal om moww,baleno saya th 2000 manual,klo belok kanan nanjak bunyi tek tek tek di roda depan,setelah saya cek karet boot cv joint kiri luar sudah rusak,kemudian saya ganti sekalian cv jointnya pake merk NKN seharga 500 rb(kata penjualnya sih asli japan),tapi setelah di ganti masih saja bunyi tek tek tek klo belok kanan nanjak,kemudian cek as roda yg kanan dalam yg masuk ke gear box ternyata lebih oblak (kendor)dari yg kiri,apa mungkin penyebab bunyi tek tek nya dari as roda (cv joint kanan dalam).dari browsing katanya klo cv joint dalam biasanya bunyinya klo jalan lurus,sedangkan saya bunyi klo belok patah ke kanan,mohon petuntunjuknya om.tks sebelumnya.
ReplyDeleteSalam kenal om moww,baleno saya th 2000 manual,klo belok kanan nanjak bunyi tek tek tek di roda depan,setelah saya cek karet boot cv joint kiri luar sudah rusak,kemudian saya ganti sekalian cv jointnya pake merk NKN seharga 500 rb(kata penjualnya sih asli japan),tapi setelah di ganti masih saja bunyi tek tek tek klo belok kanan nanjak,kemudian cek as roda yg kanan dalam yg masuk ke gear box ternyata lebih oblak (kendor)dari yg kiri,apa mungkin penyebab bunyi tek tek nya dari as roda (cv joint kanan dalam).dari browsing katanya klo cv joint dalam biasanya bunyinya klo jalan lurus,sedangkan saya bunyi klo belok patah ke kanan,mohon petuntunjuknya om.tks sebelumnya.
ReplyDeleteselamat siang om,
Deletemaap baru saya bales, lagi sibuk ini.
mengingat mas udah ganti yg kiri luar, harus di analisis lagi bunti tek teknya. klo bunyi karena cv join rusak, bunyi tek teknya seiring dengan gas, semakin beloknya kenceng, semakin kenceng bunyinya (karena cv joint bertugas meneruskan putaran ke roda).
bunyi tek tek juga bisa karena komponen lain yg kendor seperti ball joint maupun link stabil (yang ini bunyinya biasanya kalau pas belok jalan tidak rata/tekanan pada satu sisi berbeda).
silahkan di kira kira dulu om, atau paling enak ke bengkel kaki utk cek total.
salam
salam baleno mas bro, sy mau nanya nih baleno sy klo di gas rada dalem gt dr RPM rendah kok bunyi nggelitik yak, sperti bunyi mesin saat over heat pdhl temp mesin normal..mohon pencerahan
ReplyDelete