Monday, 9 December 2013

introduxtion:My first car....


Berawal dari kebutuhan akan moda transportasi yang handal dan layak bagi sang jabang bayi yang akan segera muncul ke permukaan bumi, pada awal tahun 2011 yang lalu saya memutuskan untuk meminang sebuah mobil. Setelah melalui proses pencarian via media cetak dan gugling sana sini serta berdiskusi dengan sang istri tercinta, akhirnya diputuskan untuk membeli sedan bekas tahun 2000 dengan merek Suzuki (saya suzuki die hard fan) yang tak lain dan tak bukan adalah suzuki baleno.

Sebelum mempunyai mobil, saya buta sama sekali tentang mesin ataupun parts dan perawatan. Lambat laun seiring dengan berjalannya waktu dan seiring kerusakan yang terjadi di mobil saya, saya jadi belajar banyak hal tentang dunia permesinan dan perkakian (penyakit utama baleno ni..) dengan adanya blog ini saya ingin berbagi dengan siapa saja pengguna baleno, montir yang menangani baleno ataupun pengguna mobil lain yang mempunyai permasalahan di mobil mereka (kayaknuya permasalahan mobil mirip2 kok)

Aniwe, untuk pertama kali saya posting dulu penampakan My wow Baleno...



Foto diambil pada saat beli (belum balik nama)
berikut data-datanya:
- Km. 120.000an
- Bumper depan agak turun
- Switch Spion Elektrik Jebol
- Power Window Seret
-yang lain Oke...

















Selama lebih dari 2 tahun saya pakai banyak sekali kerusakan yang timbul baik karena faktor umur maupun faktor pemakaian saya yang kurang berperi kemobilan. berikut beberapa hal yang pernah  saya perbaiki:

1. Mesin
- Koil (1 buah) diganti bukan karena koilnya rusak tetapi karena kabelnya yang kearah busi getas dan bocor. sudah berusaha di lem dengan araldite tahan setahun lebih tetapi akhirnya harus dilem biru juga. Part diganti dengan milik APV yang harganya cuma setengahnya
- Kabel Busi, karena bosen tiap service harus ngelilit lagi dengan selotip, akhirnya diganti juga dengan part milik APV
- Busi Wajib ganti Om, tiap 20.000 Km. pakai standar aja, Denso K20-PRU-11 Setel Gap di 1.0-1.1mm untuk baleno yang pake direct injection/2 koil (0.7-0.8 mm untuk yang masih pake distributor)
- Filter Udara ganti Setiap 15.000 Km. pakai aftermarket Merek Sakura, murah meriah fungsi sama.
-Filter Bensin di engine room
- VSS (vehicle Speed Sensor) Beli di senen, Atrium

2. Interior
- Pasang switch electric mirror, beli di jalan merdeka tangerang
- pasang LED di kabin, dekat kaki (DIY)
- ganti Doom light dengan LED
- pasang belt strap dan bantal mobil donal duck (kesukaan istri)

3. Under steel, Kaki-kaki
- Ganti Ban dengan GT Radial (belakang) depan masih pake bridge stone turanza bawaan yang lama
- Shock absorber ganti dengan KYB premium (yang lama udah bocor karena dipake offroad tiap berangkat kantor)
- Selang Hi-pressure PS
- Engine mounting all
- Tie rod end  kiri kanan
- Swing arm kiri 
-karet bushing stabilizer

4. Lain2.
- head lamp bulb ganti standar, 55/60w

begitu lah kira-kira daftar jajan si baleno. Untuk posting selanjutnya saya akan mencoba berbagi tips trik ataupun share pengalaman dalam perbaikan baleno baik yang DIY (diutamakan) ataupun ketika harus ke begkel.

regards,





12 comments:

  1. Bagus bgt om blog nya. Eniway busway, udah gabung di BCI blm om? Bnyk yg bs diambil manfaatnya lho.. Ayo buruan gabung om.. Salken dari Panda BCI-1351 Chapter Banten... :-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. belum gabung sih om.. tapi ane sekarang dah g domisili di tangerang nih.. dah jadi warga bekasi...

      Delete
  2. Om mau tannya om pemakai mobil apa karyawan bengkel mobil.
    Kalo bisa. bisa ga ngecek mobil blaeno saya, saya tinggal di bekasi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya cuma pemakai mobil yang agak sok tahu om. saya lokasi di tambun selatan dekat dengan pintu tol. klo om mau maen ke tempat saya monggo saja. tinggalin aja email om, nanti saya hubungi.

      Delete
    2. om bisa minta facebook atau pinnya ngak......karena saya kesulitan untuk perbaiki mobil baleno saya thn 96.....First generation

      Delete
    3. tinggalin fb/ pin om saja.. tar saya add...

      thanks

      Delete
    4. This comment has been removed by the author.

      Delete
  3. Bagaimana dg konsumsi bbmnya om dalkot jakarta dan tol..?
    Baleno saya kok agak boros ya..rata rata dalkot 1:7..pemakaian rata rata 20-40 km/jam..dalkot..
    Lukot bisa 1:10 dg rata rata kec 40-80 km/jam...hanya pengen tau om

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau Dalkot saya jarang ukur om. mobil cuma saya pakai sabtu minggu. Kalau Luar Kota, terakhir saya mudik ke Jogja bulan Maret lalu, FC bisa sampai 1:17 koma sekian (rute melalui tol Cikampek, cipali-pejagan, pantura, masuk tol lagi di semarang) Metode pengukuran melalui isi full(sampai nosel otomatis berhenti) di cikampek km 56 dan isi full lagi (sampai nosel otomatis berhenti) di daerah pringsurat, temanggung. Terus tinggal km yg ditempuh dibagi dengan jumlah pengisisan BBM.

      banyak hal yg mempengaruhi FC om, antara lain:
      1. Gaya mengemudi (dalam kasus saya, karena kebanyakan rute adalah tol, maka saya konstan di speed 80-100 kmh)
      2. Setingan Klep (nah, ini saya g tau, karena sejak mobil saya beli saya belum pernah setel klep)
      3. Saringan udara (saringan udara yang kotor bikin bensin boros. setiap mudik saya selalu ganti baru, dengan korban duit 60 rb utk beli saringan, saya bisa hemat bensin lebih banyak)
      4. Pengapian (cek busi, bersihkan dan setel gap busi sesuai standart om)
      5. Setelan CO (saya setel agak irit di 2,4v, efeknya mungkin g sekencang yang disetel boros)

      6. Tekanan Ban (pakai standart aja, 30 PSI utk keempat roda)
      7. Yang terakhir dan tak kalah penting adalah AC. kalau ac sehat pasti lebih boros. AC Baleno memakai model HVAC (heating Ventilating Air Conditioning) yg artinya disetel di tingkat dingin berapapun, compressor akan cutt off ketika suhu evaporator 2,5 derajat celcius. untuk mengatur tingat dinginnya udara yang keluar di kisis-kisi, digunakan katup yg mencampur udara dingin dari evaporator dan heater. Kalau AC tidak sehat, maka evap tidak akan mencapai 2,5 derajat celcius yg berarti kompressor akan terus bekerja dan membebani mesin, ini yg bikin boros. Pengalaman saya jangan pernah pakai evaporator KW karena kurang dingin dan suhu cut-off tidak akan bisa tercapai


      salam

      Delete
    2. Thanks sharingnya, blognya di update terus om..hehe
      Salam!

      Delete
  4. Om mau tanya mobil sy baleno 2000 : power stering kl belok netes mulu..makin dibelokin banyan bocornya,
    seminggu sekali abis 1 botol
    seal udah diganti, selang jg udah diganti
    kira2 kenapa y om?
    tks,,

    ReplyDelete
  5. Om...boleh share nggak,habis brp total perbaikan dan penggantian kaki kakinya...biar saya spare dana juga...

    ReplyDelete